Praktik maintenance yang benar sangat penting agar pesawat selalu dalam kondisi prima. EASA 66 Modul 7 akan membuat siswa mampu mempraktikkan berbagai macam materi mulai dari keamanan di bengkel hingga apa yang harus dilakukan jika menemukan kondisi abnormal.
- 7.1 Tindakan Pengamanan -
Pesawat dan Bengkel
- Aspek praktik kerja yang aman termasuk tindakan pengamanan yang harus diambil ketika menangani listrik, gas, khususnya oksigen, oli dan bahan kimia. Selain itu, disertakan petunjuk tindakan perbaikan yang harus diambil jika terjadi kebakaran atau insiden lain, serta mengenali salah satu atau beberapa risiko bahaya termasuk agen pemadam api.
- 7.2 Praktik di Bengkel
- Merawat alat, kontrol peralatan, menggunakan material bengkel; Dimensi, jarak dan toleransi, standar kerja; alat dan perlengkapan kalibrasi, standar kalibrasi.
- 7.3 Alat-alat
- Alat manual yang sering digunakan; Alat listrik umum; Pengoperasian dan penggunaan alat ukur presisi; Alat dan metode pelumasan; Pengoperasian, fungsi dan penggunaan alat tes listrik pada umumnya.
- 7.4 Peralatan Tes Penerbangan Umum
- Pengoperasian, fungsi dan penggunaan peralatan tes penerbangan umum
- 7.5 Gambar, Diagram dan Standar Teknis
- Gambar dan diagram, simbol, dimensi, toleransi dan proyeksi; Identifikasi informasi blok; Mikrofilm, microfiche & presentasi komputer; Spesifikasi 100 Air Transport Association (ATA) Amerika; Aeronautika dam standar lain yang berlaku termasuk ISO, AN, MS, NAS dan MIL; Diagram perkabelan dan diagram skematis.
- 7.6 Ketepatan dan Jarak
- Sistem ketepatan dan jarak pada umumnya; Jadwal ketepatan dan jarak untuk mesin dan pesawat; pembatasan haluan, tikungan dan keausan; Metode standar pemeriksaan as, bantalan dan komponen lain.
- 7.7 Kabel dan Konektor Listrik
- Kontinuitas, teknik insulasi, pengikatan dan pengujian; Menggunakan alat penyambung: dioperasikan manual dan hidrolik; Menguji sambungan flensa; Melepas dan memasang pin konektor; Kabel koaksial: pengujian dan tindakan pencegahan instalasi; Teknik perlindungan kabel: Untaian kabel dan penyangga, klem kabel, teknik perlindungan termasuk pembungkusan ketat dengan panas, menutup.
- 7.8 Keling
- Sambungan keling, jarak dan puncak kelingan; Alat-alat untuk mengeling dan menyambung; Memeriksa sambungan keling.
- 7.9 Pipa dan Selang
- Membengkokkan dan menyambung pipa pesawat; Memeriksa dan menguji pipa dan selang pesawat; Pemasangan dan klem pipa.
- 7.10 Pegas
- Memeriksa dan menguji pegas.
- 7.11 Bantalan
- Mengetes, membersihkan dan memeriksa bantalan; Ketentuan pelumasan bantalan; Kerusakan bantalan dan penyebabnya.
- 7.12 Transmisi
- Pemeriksaan gir, backlash; Pemeriksaan sabuk dan katrol, rantai dan jentera; Pemeriksaan sekrup, tuas, sistem tuas tarik-dorong.
- 7.13 Kabel Kontrol
- Sambungan ujung aksesori; Pemeriksaan dan pengujian kabel kontrol; Kabel Bowden; sistem kontrol lentur pesawat.
- 7.14 Penanganan Bahan
- Pelabelan lembaran logam dan penghitungan toleransi lekukan; Menangani lembaran logam, termasuk membengkokkan dan membentuknya; Inspeksi pengerjaan logam lembaran. Praktik pengikatan komposit dan non-logam; Kondisi lingkungan; Metode inspeksi.
- 7.15 Pengelasan, Patri Tembaga, Patri dan Pengikatan
- (a)- Metode pematrian; pemeriksaan sambungan terpatri;
- (b)- Metode pengelasan dan patri tembaga;
- Pemeriksaan sambungan las dan patri; Metode pengikatan dan pemeriksaan sambungan ikat.
- 7.16 Berat dan Keseimbangan Pesawat
- (a)- Penghitungan pusat gravitasi / batas keseimbangan: menggunakan dokumen yang relevan;
- (b)- Persiapan menimbang pesawat;
- 7.17 Penanganan dan Penyimpanan Pesawat
- Parkir/ derek pesawat dan langkah keamanan terkait; Mengangkat, menahan, mengamankan pesawat dan langkah keamanan terkait; Metode penyimpanan pesawat; Prosedur pengisian/ pengosongan bahan bakar; Prosedur defrost/ anti-beku; Suplai darat listrik, hidrolik pneumatik; Pengaruh kondisi lingkungan terhadap penanganan dan pengoperasian pesawat.
- 7.18 Teknik Membongkar, Memeriksa, Memperbaiki dan Merakit Kembali
- (a)- Jenis kerusakan dan teknik inspeksi visual; Menghilangkan karat, evaluasi dan perlindungan.
- (b)- Metode reparasi umum, Panduan Reparasi Struktural; Penuaan, kelelahan dan program kontrol korosi
- (c)- Teknik inspeksi non-destruktif termasuk, penetrasi, radiografi, arus pusaran, metode ultrasonik dan boroskop.
- (d)- Teknik membongkar dan merakit kembali.
- (e)- Teknik pemecahan masalah.
- 7.19 Insiden Abnormal
- (a)- Inspeksi pasca sambaran petir dan penetrasi HIRF.
- (b)- Inspeksi pasca insiden abnormal seperti pendaratan yang sulit dan turbulensi penerbangan.
- 7.20 Prosedur Maintenance
- Rencana maintenance; Prosedur modifikasi; Prosedur Penyimpanan; Prosedur Sertifikasi/ rilis; Antarmuka dengan pengoperasian pesawat; Inspeksi Maintenance/ Kontrol Kualitas/ Jaminan Kualitas; Prosedur maintenance tambahan; Kontrol komponen terbatas waktu.